Pencarian
Bahasa Indonesia
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • Bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • Čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • Polski
  • Italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Lainnya
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • Bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • Čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • Polski
  • Italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Lainnya
Judul
Naskah
Berikutnya
 

Kita harus selalu mengingat Tuhan dalam segala hal yang kita lakukan dan tetap fokus pada latihan spiritual kita untuk melindungi diri kita dari pengaruh dunia fana ini.

Details
Unduh Docx
Baca Lebih Lajut
Suatu kali selama meditasi, sekelompok jiwa yang marah memancarkan cahaya merah muncul di depan mata saya, satu demi satu. Ini adalah konsekuensi dari pembunuhan manusia terhadap para insan-hewan. para insan-hewan yang marah berubah menjadi virus untuk menyerang seluruh umat manusia.

Cahaya merah perlahan memasuki tubuh saya dan menyerang sel-sel saya. Ketika saya menemukan tenggorokan saya bengkak dan sakit dan menjadi sesak napas, saya menyadari itu adalah virus COVID-19. Saya segera berkata kepada virus, "Jika saya telah menyakiti Anda dalam kehidupan ini atau sebelumnya, mohon maafkan saya, dan saya berharap Anda dibebaskan." Lalu saya mulai melakukan meditasi Suara (batin Surgawi). Secara bertahap, Aliran Cahaya dan Suara batin (Surgawi) mengusir cahaya merah yang marah dan saya mulai merasa lebih baik. Saya kemudian menyeduh dan meminum teh untuk menyembuhkan flu yang telah Guru ajarkan kepada kami, dan perlahan pulih.

Sangat penting untuk bermeditasi. (Guru pernah berkata bahwa kita akan menanggung akibatnya jika kita tidak bermeditasi dengan cukup.) Melafalkan Lima Nama Suci dan Gift setiap saat dapat melindungi kita. Jika kita cukup bermeditasi, tubuh kita akan memiliki energi yang kuat sehingga energi negatif tidak bisa masuk.

Saya ingat suatu saat ketika Guru menyentuh wajah saya, saya bisa merasakan arus listrik yang kuat mengalir di pembuluh darah Guru dengan kecepatan yang sangat tinggi. Arus yang mengalir itu perlahan memasuki tubuh saya, dan aliran Kasih Tuhan membuat saya meneteskan air mata. Saya tenggelam dalam lautan Kasih Tuhan, dan sepenuhnya dipenuhi dengan energi cinta ini.

Berjalan di keramaian, saya menemukan bahwa pikiran negatif orang-orang seperti sepotong kacang hijau, langsung masuk ke pikiran saya tetapi segera dikeluarkan oleh kekuatan batin saya. Dunia ini seperti tong pewarna besar (itulah sebabnya Guru menyuruh kita untuk melafalkan Lima Nama Suci setiap saat dan bermeditasi untuk melindungi diri kita sendiri) – jika ada lubang, energi negatif dari luar akan memasuki tubuh kita. Jika kita selalu berpikir positif dan sedikit berbicara, energi batin kita tidak mudah berkurang. Semakin banyak kita bicara, semakin mudah berkurang. Jadi, selama retret, Guru sering menyuruh kita untuk meminimalkan pembicaraan dan fokus ke dalam untuk terbang ke Tanah Suci.

Betapa beruntungnya saya dapat terhubung dengan Tuhan, terima kasih kepada Guru dan Kasih Beliau. Saya selalu mengingatkan diri saya akan kata-kata Guru, “Waktu yang paling berharga bagi Anda sejak Anda lahir dan sampai Anda meninggal adalah waktu meditasi. Itu adalah hal terbaik yang Anda lakukan untuk diri Anda sendiri…” Saya berdoa agar dunia vegan akan datang dan berharap Guru menyelesaikan misi Beliau. Mei-Yun dari Taiwan (Formosa)

Mei-Yun yang rajin, Terima kasih telah mengingatkan kita tentang akibat jika kita mengabaikan latihan meditasi kita. Kami dengan tulus berdoa agar orang-orang tidak lagi menutup mata terhadap peralihan ke vegan dan menjadi penuh kasih, dengan bimbingan suci dari makhluk Surgawi. Semoga Anda dan orang-orang Taiwan (Formosa) yang terpuji mendapat berkah abadi Surga, tim Supreme Master TV

P.S. Master memiliki pesan penuh kasih untuk Anda: “Mei-Yun yang tulus, Anda telah merefleksikan pengalaman Anda dengan baik. Energi negatif bisa hilang ketika kita sungguh-sungguh dalam berdoa. Ini meringankan hati saya untuk mengetahui bahwa Anda merasa lebih baik sekarang. Kita harus selalu mengingat Tuhan dalam segala hal yang kita lakukan dan tetap fokus pada latihan spiritual kita untuk melindungi diri kita dari pengaruh dunia fana ini. Semoga Anda dan Taiwan (Formosa) yang damai selalu menikmati berkah dan kelimpahan yang dianugerahkan oleh para Buddha.”

“Saya ingat bertanya-tanya apakah saya akan memiliki kekuatan dan stamina di jalur makan baru ini bahkan masuk menjadi tim Olimpiade. Saya tak peduli jika saya tidak juara. Menghapuskan semua kekejaman dari piring saya lebih penting daripada apa pun yang pernah saya lakukan, dan saya tahu dalam hati saya itu akan membentuk apa yang saya perjuangkan.” ~ Peraih medali perak Olimpiade Dotsie Bausch (vegan)
Bagikan
Bagikan ke
Lampirkan
Mulai pada
Unduh
Mobile
Mobile
iPhone
Android
Tonton di peramban seluler
GO
GO
Prompt
OK
Aplikasi
Pindai kode QR, atau pilih sistem telepon yang tepat untuk mengunduh
iPhone
Android